Pada kesempatan ini, kami menyampaikan tutorial botchart baru di telegram bot @dlquant_bot, Kami menambahkan tool baru ke dalam telegram bot yaitu Stock Valuation Tools , menggunakan Metoda Modified Benjamin Graham formula. Tool valuasi ini akan memberikan nilai Instrinsik saham dan sekaligus margin of safetynya (MOS) berdasarkan prisip Ben Graham yang sudah dimodifikasi. Valuasi saham ini dapat di akses pada chart Tren, dengan mengetikkan perintah /tren [kodesaham].
Perintah untuk mengakses Valuasi saham BBRI : ketik /tren BBRI di robot @dlquant_bot
Konsep Margin of Safety (MOS), dalam hubungannya dengan investasi saham, sebenarnya sangat sederhana, yaitu: MOS adalah selisih dari harga saham dengan nilai intrinsik. Dalam buku The Intelligent Investor, Benjamin Graham menerangkan tentang cara dia memvaluasi sebuah saham. Dia juga mengabaikan perhitungan yang rumit-rumit dan dibuat menjadi sangat sederhana tetapi tidak sesederhana yang kita pikirkan tentunya. Terutama bagian penentuan komponen-komponen yang masuk dalam formula valuasi saham tersebut.
Caranya dijelaskan oleh Graham pada Security Analysis tahun 1962, seperti berikut ini:
V = Intrinsic Value/Harga wajar
EPS = EPS TTM (trailing twelve month
8,5 = P/E untuk perusahaan yang tidak tumbuh
g = Pertumbuhan laba jangka panjang 7 – 10 tahun
Menyadari betapa berbahayanya persamaan diatas dan Ben Graham menyadari kesalahannya, maka pada tahun 1974, persamaan pertama di revisi menjadi persamaan d bawah ini.
V = Instrinsic Value
EPS = EPS TTM
8,5 = P/E perusahaan yang tidak bertumbuh
g = Estimasi growth jangka panjang (5 tahun)
4.4 = Bunga obligasi rata-rata, kita bisa menggunakan rata rata yield dari Obligasi Pemerintah 10Y
Y = Yield obligasi corporate rating AAA, bisa dicari nilai rata rata yield obligasi perusahaan dengan ratiing AAA di www.ipba.co.id
Modifikasi Persamaan Bennyamin Graham
Penting untuk kita perhatikan persamaan ben graham diatas, baik yang pertama atau yang sudah direvisi, bahwa :
Formula valuasi diatas diciptakan pada tahun 1961 dan direvisi tahun 19974, tentu asumsi asumsi tersebut harus di sesuaikan dengan tahun 2020 ini, juga harus di sesuaikan dengan kondisi market Indonesia, yaitu asusmsi BI rate, Corporate Bond maupun Goverment Bondnya.
Untuk simplifikasi dan mengakomodasi asumsi asumsi diatas, maka dalam evaluasi di bot @dlquant_bot, saya menggunakan persamaan yang sudah di modifikasi sebagai berikut :
dimana :
EPS (Earnings per Share). EPS digunakan adalah TTM, Jika suatu saham sangat berfluktuasi, EPS yang digunakan di @dlquant_bot adalah Normalized EPS.
Konstanta 8.5. Karena Negara kita termasuk negara berkembang, dan Market kita termasuk tidak effesien, maka konstanta yang di pakai adalan 7.0, agar nilai valuasi sahamnya lebih santuy dan tidak terlalu optimis dan lebay.
2g (Growth rate). asumsi growth rate dibatasi paling tinggi 15% , agar tidak terlalu optimis, dan multiplier yang di gunakan cukup 1g.
Konstanta 4.4. untuk pasar indonesia, digunakan asumsi yield obligasi pemerintah 10 tahun (Government Bond 10Y). untuk awal tahun 2020 ini saya bulatkan rata rata yield 10Y Indonesian Govn Bond adalah 8%.
Y (Yield). Untuk yield obligasi perusahaan,Asumsi nya adalah mengambil yield obligasi perusahaan dengan rating AAA di Indonesia. Asumsi yang digunakan untuk rata rata yield obligasi perusahaan rating AAA adalah 9%. rata rata ini saya dapatkan dari istud : http://www.ibpa.co.id/
Untuk lebih detailnya, silahkan bapak dan ibu menonton video tutorial mengenai cara menggunakan dan mengakses Valuasi saham melalui telegram bot @dlquant_bot di bawah tulisan ini. termasuk mohon memperhatikan disclaimer yang disampaikan demi kebaikan kita bersama.
Bagi Bapak, Ibu dan teman teman yang ingin mendapatkan akses robot @dlquant_bot, silahkan klik menu join botchart di halaman https://dlquant.web.id/bot-chart/ .
Happy trading.. Semoga barokah
DLQuant Admin