After Market Close Analysis, 13 January 2023

Analisa harian Index Harga Saham Gabungan (IHSG) setelah market tutup hari Jumat , 13 Januari 2023 menggunakan telegram botchart Deep Q Learning for trading https://t.me/DLQuant_Bot dan telegram channel : https://t.me/DeepLearningTrading . saham yang dianalisa hari ini adalah IHSG, GOTO

Indeks saham di Asia sore ini Jumat (13/1) mayoritas di tutup naik setelah data Indeks Harga Konsumen atau Consumer Price Index CPI) AS memperlihatkan laju inflasi terus melambat di bulan Desember sehingga membangkitkan harapan investor bahwa bank sentral AS (Federal Reserve) dapat memperlambat laju kenaikan suku bunga acuan.

Sementara itu, indeks Nikkei 225 anjlok lebih dari 1.0% dan mencatatkan penurunan pertama dalam enam hari terakhir seiring memburuknya prospek kinerja perusahaan eksportir akibat lonjakan nilai tukar JPY ke level tertinggi dalam tujuh bulan terakhir.

Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah Jepang (JGB) menembus batas atas yang di tetapkan oleh bank sentral Jepang atau Bank Of Japan (BOJ). Spekulasi bahwa kebijakan pengendalian kurva imbal hasil (Yield Curve Control) akan direvisi atau bahkan dibatalkan paling cepat awal minggu depan telah mendorong investor untuk keluar dari pasar.

Akibatnya, yield JGB bertenor 10 tahun sempat naik hingga 4 bps menjadi 0.54%, tertinggi sejak pertengahan 2015 dan di atas kisaran atau pita pergerakan -0.5% hinga 0.5% yang baru saja di lebarkan oleh BOJ tiga minggu lalu.

Dari Korea Selatan, Bank of Korea (BOK) menaikkan suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 3.5%, sesuai dengan ekspektasi pasar. Ini adalah kenaikan suku bunga pertama di tahun 2023 ini menyusul kenaikan 25 bps pada bulan November 2022.

BOK mengatakan pertumbuhan ekonomi tahun ini akan berada di bawah estimasi 1.7% yang di rilis pada bulan November lalu sementara inflasi akan melambat menjadi 3.6%, sesuai dengan estimasi dua bulan lalu.

Dari Tiongkok, ekspor (-9.9% Y/Y) dan impor (-7.5% Y/Y) di bulan Desember turun lebih kecil dari ekspektasi penurunan masing-masing 10.0% Y/Y dan 9.8% Y/Y. Selama tahun 2022, Tiongkok mencatatkan surplus Neraca Perdagangan sebesar USD877.6 miliar dengan ekspor tumbuh 7.0% dan impor meningkat 1.1%.

Statistik
IHSG: 6,641.83 | +11.89 poin | (+0.18%)

Volume (Shares) : 20.76 Billion
Total Value (IDR) : 10.59 Trillion
Net Foreign RG : -518.54
Market Cap (IDR) : 9,211.11 Trillion
Saham naik : 250
Saham turun : 268

Sektor Pendorong
Teknologi : +1.83%
Energi : +1.69%
Industri Dasar : +0.65%

Top 5 net buy asing RG:
BBNI 70.9 Bn
BBRI 53.9 Bn
ADRO 35.9 Bn
ANTM 29.1 Bn
INDF 27.3 Bn

Top 5 net sell asing RG:
BBCA -284.7 Bn
BMRI -182.0 Bn
GOTO -90.2 Bn
TLKM -45.5 Bn
ICBP -38.8 Bn

Dibawah ini Data star rotation sektor sektor IDX-IC relatif terhadap pergerakan index Composite IHSG untuk penutupan tanggal 13 Januari 2023.

Bagi Bapak, Ibu dan teman teman yang ingin mendapatkan akses robot @dlquant_bot, silahkan klik menu join botchart @dlquant_bot di halaman https://dlquant.web.id/bot-trial/

Happy trading.. Semoga barokah
DLQuant Admin

*Data reference From Philip Sekuritas Indonesia

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

PHP Code Snippets Powered By : XYZScripts.com